Rabu, 10 April 2013

Panitia STQN Lakukan Anjangsana Dengan BPost

Banjarmasin (hms) – Rabu (10/04) siang panitia STQN (Seleksi Tilawatil Qur’an Nasional ) ke XIXmelakukan pertemuan (anjangsana) dengan pimpinan Bpost. Panitia STQN yang dipimpin langsung oleh bupati Hulu Sungai Utara H. Abdul Wahid diterima langsung oleh pimpinan umum BPos H. gusti Rusdi Effendi AR.
Anjangsana yang dilakukan di ruang rapat Anjur Surung BPost ini bertujuan guna memantapkan kerjasama antara panitia STQN dengan BPost dalam rangka pelaksanaan STQN ke XIX. Sebagaiman diketahui Bpost merupakan salah satu harian terkemuka di Kalimantan Selatan. Karenanya peranan BPost cukup central dalam membantu menyukseskan pelaksanaan STQN khususnya dari segi Publikasi dan dokumentasi. Apalagi STQN yang akan dilaksanakan dari tanggal 1 hingga 7 Mei mendatang bertepatan dengan hari jadi Kabupaten HSU.
STQN adalah merupakan kado hari jadi HSU, karenanya STQN lebih meriah. Dan saya berharap dukungan BPost untuk turut mempublikasikan sepanjang pelaksanaan STQN XIX berlangsung, agar bisa diketahui masyarakat Kalsel disemua pelosok,” kata Abdul Wahid.
Harapan Bupati Abdul Wahid disambut positif oleh H. G. Rusdi Effendi, apalagi sang bupati ternyata bukanlah sosok yang asing bagi Pimpinan umum Bpost ini, karena ternyata beliau merupakan mantan wartawan BPost.
“Bupati tidak asing bagi kami, karena Abdul Wahid juga mantan wartawan Bpost. Jadi selama ini jalinan kekeluargaan terus terjalin. Dan pasti ada hal-hal yang mungkin dapat diterapkan di HSU dan menjadikan BPost sebagai fatner,” ucap Pak Gusti.
Pertemuan yang berlangsung selama kurang lebih 2 jam ini juga turut dihadiri oleh pimpinan redaksi BPost Yusran Pareh.

Persiapan STQN XIX Tingkat Provinsi Kalsel di HSU terus Berjalan


Banjarmasin-humas (10/4) : Menyikapi laporan humas daerah di Banua Lima menyangkut beberapa pasilitas Kantor Kementerian Agama, KUA, Madrasah serta pasilitas umum lainnya yang terkena banjir, Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan H. Abdul Halim H. Ahmad, LC, MM melalui Kasubbag Informasi dan Humas menyampaikan keprihatinannya yang cukup mendalam.
Hal ini disampaikan H. Hidayaturrahman seusai pertemuan mendampingi rombongan Bupati Kabupaten Hulu Sungai Utara (HSU) dan Panitia STQN XIX dengan Pimpinan Banjarmasin Post tadi sore.
“Ka.Kanwil prihatin dengan adanya beberapa pasilitas Kantor Kementerian Agama, KUA serta sarana pendidikan yang terkena banjir. Beliau berharap agar roda pelayanan dan proses mengajar tetap dijalankan dengan memanfaatkan pasilitas yang masih bisa digunakan, terutama di madrasah-madrasah.” Pesannya.
Hidayat juga mengatakan bahwa himbauan ini disampaikan Ka. Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan mengingat pelaksanaan Ujian Negara untuk Madrasah Aliyah, Tsnawiyah serta Madrasah Ibtidaiyah sudah sangat dekat.
Menyinggung persiapan STQN XIX tingkat Provinsi Kalimantan Selatan pada tanggal 1- 7 Mie 2013 yang akan datang, Hidayat menjelaskan bahwa sama sekali tidak terganggu dengan terjadinya banjir dibeberapa daerah di Banua Lima. 
“Untuk persiapan pelaksanaan STQN XIX tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Kabupaten HSUsama sekali tidak terganggu, karena kemaren pada tanggal 8 April 2013 bertepan terjadinya hujan diseluruh wilayah Kalimantan Selatan tim kerja berada di HSU untuk mengadakan rapat akbar dengan para utusan Kabupaten/ Kota . Amuntai sendiri sebagai ibu kota Kabupaten HSU dikala itu aman-aman saja.” pungkas Hidayat. (dyt06)

Selasa, 09 April 2013

LPTQ Tinjau Pondokan Kafilah



Bjm, Pelita IhsLPTQ) Kota Banjarmasin ikuti Rapat Koordinasi (Rakor) LPTQ Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Selatan, yang dilaksanakan oleh PanitiaSTQ Nasional XIX tahun 2013 di Kota Amuntai, Senin (08/04) bertempat di gedung Arsip Setda Kabupaten Hulu Sungai Utara.
an – Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (
Bupati Hulu Sungai Utara Bapak H. Abdul Wahid melaporkan, “bahwa STQ Nasional XIX yang dilaksanakan di Kota Amuntai merupakan hasil keputusan Rakerda LPTQ tahun 2011 di Kandangan dan dikuatkan dengan Keputusan Gubernur Kalimantan Selatan tentang Penetapan Kota Amuntai sebagai Penyelenggara STQN XIX tahun 2013 dan Keputusan Gubernur tentang susunan Panitia Penyelenggara STQ tersebut, disamping itu pula STQN XIX ini merupakan kado Hari Jadi Kabupaten Hulu Sungai Utara yang ke 61 tahun 2013 kami sebagai Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Utara dan seluruh masyarakat Hulu Sungai Utara mengucapkan terima kasih yang sebesar-besarnya atas kepercayaan yang diberikan, kami bertekad untuk menjadi tuan rumah yang baik tekad tersebut tidak akan terwujud bila hanya mengandalkan pihak Pemerintah Daerah saja, oleh sebab itu kami mengajak kepada seluruh mitra kerja dan masyarakat Hulu Sungai Utara untuk mendukung pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an Nasional (STQNXIX ini, selain dari itu kami menginginkan sukses pelaksanaan dan sukses prestasi” kata beliau dalam acara Rakor tersebut.
Ketua Umum LPTQ Provinsi Kalimantan Selatan, H. Muhammad Arsyadi yang juga Sekretaris Daerah Provinsi Kalimantan Selatan dalam sambutan beliau mengatakan, “kegiatan ini sangat baik dan bermanfaat sekali dilaksanakan karena dapat memperat tali silaturrahmi dikalangan pengurus LPTQKabupaten/Kota disamping itu juga untuk melakukan koordinasi dan konsultasi kepada pihak penyelenggara terutama yang berkaitan dengan pondokan dan konsumsi para kafilah masing-masing Kabupaten/Kota, kita berharap menu makanan bagi kafilah dan dewan hakim sangat sesuai dengan selera mereka, untuk peserta wakil dari Kabupaten/Kota LPTQ Kalimantan Selatan mengharapkan supaya tidak merekrut peserta dari luar daerah karena kita tidak bisa memanfaatkan mereka, ketika kita memerlukannya apakah pada kegiatan Hari-hari Besar Islam maupun kegiatan lainnya” demikian harapan beliau.
“Kami menyambut gembira dan penuh rasa syukur, atas dilaksanakannya kegiatan ini karena hal ini sebagai bentuk persiapan dalam pelaksanaan STQ Nasional XIX Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan yang akan dilaksanakan mulai tanggal 1-7 Mei 2013 yang akan datang, dan sekaligus bertepatan dengan Hari Jadi Kabupaten Hulu Sungai Utara yang ke 61 kepada Panitia Pelaksana dan seluruh lapisan masyarakat Hulu Sungai Utara kami ucapkan terima kasih atas kesiapannya menjadi tuan rumah, semoga Seleksi Tilawatil Qur’an nantinya berlangsung dengan aman, lancar dan sukses sesuai dengan harapan kita semua” ujar Kakanwil Kemenag Provinsi Kalimantan Selatan Bapak H. Abdul Halim H. Ahmad.
Hadir dalam acara ini, Pengurus LPTQ Kabupaten/Kota Se-Kalimantan Selatan, untuk Kota Banjarmasin hadir unsur Pengurus LPTQ, Kabag Kesra Setda Kota Banjarmasin, Kepala Kemenag Kota Banjarmasin beserta Kasubbag Tata Usaha, Humas Kemenag.
M. Amin menambahkan “bahwa setelah acara Rakor tersebut dilakukan peninjauan pondokan kafilah, khusus untuk kafilah Kota Banjaramasin lokasinya berada dibelakang Masjid Raya Amuntai Jalan Alamatan masuk dalam wilayah Kelurahan Murung Sari Amuntai Tengah” demikian Humas Kemenag Kota Banjarmasin (Amein/Abdie/Sld)

Kegiatan TPQ-LPTQ di Monitoring


Bjm, pelita Ihsan – Kementerian Agama Kota Banjarmasin dalam hal ini Seksi Pendidikan Diniyah dan Pondok Pesantren (PD dan Pontren) yang membawahi Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) lakukan monitoring kegiatan TPQ tersebut, monitoring ini dilakukan pada saat Forum Silaturrahmi Ustadz-Ustadzah (FSU) yang menjadi wadah berkumpulnya para pembina Al Qur’an bagi TPQ-LPTQmelaksanakan kegiatan pertemuan bulanan pada hari Selasa (09/04) jam 16.00 WITA bertempat diTPQ Anugerah Jalan Veteran Gang Sepakat Kelurahan Kuripan.
Ibu Hj. Kasniah selaku Kepala Seksi Pend. Diniyah dan Pontren mengatakan, “monitoring ini dilakukan untuk menerima masukan dari para ustadz-ustadzah dalam pengelolaan TPQ serta pembinaan bagi para santri pada masing-masing TPQ, disamping itu juga untuk melakukan pendataan ustadz-ustadzah yang aktif dalam memberikan bimbingan kepada para santrinya, juga pendataan bagi santri karena kami yakin dalam setiap tahunnya itu ada santri yang sudah khatam Al qur’an dan ada juga yang baru masuk TPQ untuk ikut dalam pembelajaran Al Qur’an, baru-baru tadi kita telah melaksanakan Khataman Al Qur’an bagi santri kita yang sudah tamat belajar Al Qur’an, kepada ustadz-ustadzah agar memberi motivasi kepada santri yang sudah mengikuti khataman Al qur’an supaya belajar lagi tajwid, kefashihan membaca dan lagu (seni tilawah) agar menjadi seorang Qari atau Qariah yang dapat bermanfaat bagi masyarakat kita, sehingga dikemudian hari masyarakat kita tidak terlalu sulit kalau melaksanakan acara keagamaan untuk pembaca ayat suci Al Qur’an mudah menghubungi mereka, menyinggung masalah pendataan guru TPQ kata beliau agar mempermudah dalam pemberian bantuan baik itu insentif maupun beasiswa bagi guru TPQ yang sedang mengikuti pendidikannya di Perguruan Tinggi, hasil dari pendataan guru tersebut disampaikan ke Kanwil Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan, demikian ujar beliau.
Ketua FSU Kecamatan Banjarmasin Timur Mawardi, S.Pd.I menambahkan “bahwa setiap TPQ diminta untuk membuat SK bagi ustadz-ustadzah yang mengajar di TPQ masing-masing, agar ustdaz-ustadzah yang mengajar di TPQ punya kekuatan hukum, sehingga apabila suatu saat diperlukan maka tidak sulit lagi untuk membutanya dan SK tersebut dibuat setiap tahun, disamping itu pula dari pihak Kesra Pemerintah Kota Banjarmasin meminta kepada kita data pendukung untuk mendapatkan uang transport bagi ustadz-ustadzah ditambah dengan absensi harian” demikian ujarnya.
Kegiatan pertemuan bulanan tersebut juga di isi dengan materi tata cara pembelajaran Al Qur’an dengan metode Al Banjary oleh ustadz Drs. Sufiyani Thalhah dan di ikuti oleh semua Kepala TPQdan sebagian juga ada ustadz-ustadzah, demikian Humas Kemenag Kota Banjarmasin. (Abdie/Amien)

Senin, 08 April 2013

Dengan semangat hari jadi HSU ke 61 mari kita sukseskan STQ ke XIX


Banjarmasin (hms) – Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) maupun Muabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) merupakan ajang penting untuk menjaring generasi muda penerus yang memahami dan mencintai Al-Qur’an, sekaligus syiar agar masyarakat gemar membaca Al-Qur’an. Karenanya jika kegiatan tersebut akan dilaksanakan harus ada sosialisasi kepada masyarakat terlebih dahulu. Baik itu melalui spanduk yang dipasang di tempat-tempat tertentu maupun pemberitaan melalui media cetak dan elektronik. Sehingga dapat dirasakan kesemarakannya.
Hal ini diungkapkan Sekertaris Daerah M. Arsyadi selaku ketua LPTQ provinsi saat menghadiri rapat koordinasi LPTQ Kabupaten/Kota se Kalimantan Selatan dalam rangka persiapan pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an Nasional (STQN) ke XIX tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Kabupaten Hulu Sungai Utara Senin (08/04) kemarin.
“Pelaksanaan tinggal 3 minggu, namun persiapan nampaknya sudah mantap. Tetapi nampaknya kurang sosialisasi pelaksanaan di seluruh kabupaten/kota, karenanya segera bikin spanduk dan pasang di depan kantor seluruh kabupaten/kota. Agar masyarakat bisa merasakan kesemarakannya,” ucap beliau.
Hal senada juga diungkapkan Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan H. Abdul Halim H. Ahmad, Lc. Beliau optimis STQ akan terlaksana dengan baik karena melihat semangat yang ditunjukan oleh pihak panitia dan masyarakat. Dan sebagai bentuk sosialisasi awal panitia hendaknya memasang spanduk-spanduk tentang STQ.
“Sesuai dengan HSU kota pendidikan dan agamis maka hendaknya benar-benar bisa menampilkan segala sesuatu secara islami,” harap Pak Kakanwil.
Sementara itu, Bupati HSU Drs. H. A. Wahid. HK yang turut hadir dalam rapat tersebut tersebut mengtakan bahwa pelaksanaan STQ dari tanggal 1 hingga 7 April bertepatan dengan hari jadi Kabupaten HSU yang ke-61. Hal ini tentunya menjadi kado indah bagi Kabupaten HSU. Dan beliau telah menyatakan kesiapannya selaku tuan rumah untuk menyukseskan STQ.
“Pelaksanaan tanggal 1 s/d 7 sekaligus hari jadi HSU ke 61 menjadi kado istimewa hari jadi HSU. Dengan semangat hari jadi HSU ke 61 mari kita sukseskan STQ ke XIX,” ucap beliau.
Wahid juga berharap agar pemerintah provinsi terus melakukan pembinaan terhadap para qori dan qariah yang berprestasi sebagai bentuk penghargaan. “Mereka tidak perlu bekerja untuk cari nafkah, minta mereka untuk benar-benar belajar dan evalusi setiap tahunnya. Dan mudah-mudahan di STQNtahun ini, kita bisa mengulang kesuksesan seperti di STQN Banjarmasin 2 Tahun yang lalu,” harap beliau. Namun, terlepas dari semua itu, belaiu mengakui jabatan yang dipangku selama 6 bulan ini, dirasa belum cukup untuk memberi kemampuan dan pengetahuan, karenanya beliau mohon maklum dan meminta bantuan tenaga dan fikiran kepada semua unsur yang ada untuk saling sharing, berbagi pengalaman dan pengetahuan.
Rapat Koordinasi yang diselenggaran di Aula Kantor bupati ini juga dihadiri oleh seluruh seluruh pengurus LPTQ se Kalimantan Selatan.

STQ Nasional XIX Kab. Hulu Sungai Tengah Sukses Dilaksanakan

HST, Culuk – Selasa (09/04) Pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an Nasional Ke XIX Tingkat Kabupaten Hulu Sungai Tengah sukses dilaksanakan dan menghasilkan para pemenang yang akan mewakili Kabupaten Hulu Sungai Tengah ke Tingkat Provinsi yang akan dilaksanakan pada tanggal 1-7 Mei yang akan datang di Amuntai kab. Hulu Sungai Utara.
Dalam acara penutupan kegiatan tadi malam, Sekretaris Panitia, Drs. H. Albani Abbas menyatakan kesuksesan pelaksanaan STQ. “Meskipun dengan kondisi yang sederhana Alhamdulillah STQakhirnya bisa kita laksanakan, dan kita berharap wakil kita akan meraih prestasi yang baik di tingkat provinsi nanti”, ujar beliau dalam sambutannya.
Selanjutnya Ketua LPTQ Kab. HST, Drs. H. Syahmi, S.Sos, SE, dalam sambutannya menyatakan ucapan terima kasih kepada semua peserta STQ, meskipun Kab. HST adalah Kabupaten yang terakhir melaksanakan STQ, mudah-mudahan menjadi yang terbaik di Provinsi nanti, ujar beliau diakhir sambutannya.
Kemudian saat penyerahan trophy kepada para pemenang, juga diberikan bonus oleh Bupati Hulu Sungai Tengah, kepada masing-masing pemenang dengan jumlah yang bervariasi. Dalam sambutannya Bupati HST yang dibacakan oleh Asisten III Bid. Perekonomian, menyatakan bahwa dengan waktu yang pendek ini persiapkanlah segala sesuatunya, karena mudah-mudahan jika berhasil ditingkat provinsi maka akan mendapatkan lagi Bonus yang lebih, ujar beliau disambut applause semua yang hadir.
Disela-sela acara penutupan STQ Ke XIX Kab. HST, Ketua LPTQ Kab. HST menjelaskan bahwa segala hasil seleksi yang sudah dilaksanakan, beliau akan melaporkannya kepada Bupati HST, selaku Kepala Daerah, mudah-mudahan beliau akan membantu persiapaan dan keberangkatan Kontingen STQ Kab. HST, nantinya ujar beliau didampingi kepala Kankemenag kab. HST. (hus/nim/zim)

Rabu, 20 Maret 2013

STQ XIX Tingkat Kab. Tapin tahun 2013 Siap Digelar


Rantau, Al-Khalis, Seleksi Tilawatil Qur'an XIX tingkat Kab. Tapin yang semula di rencanakan akan di laksanakan tanggal 18-19 Maret 2013 di tunda ke tanggal 27-29 Maret 2013 yang akan datang, hal ini disampaikan oleh ketua LPTQ Kab. Tapin Drs. Syaiful Bahrin Noor pada rapat persiapan STQ XIXTingkat Kab. Tapin, Selasa (19/03) di Aula Kabinet 1 Kantor Bupati Tapin. Hal ini dilakukan sehubungan dengan adanya perubahan jadwal UAMBN yang bertepatan dengan rencana pelaksanaan STQ XIX tingkat Kab. Tapin.
Dalam rapat persiapan STQ XIX yang di pandu oleh sekretaris LPTQ Kab. Tapin H. Saberi, S.Ag tersebut membahas masalah persiapan teknis pelaksanaan STQ dengan meminta laporan kepada semua seksi-seksi yang telah dipercayakan menjadi panitia pelaksana. Mulai dari seksi Kesekretariatan sampai seksi publikasi dokumentasi. Dari hasil laporan semua seksi menyatakan siap melaksanakan tugas-tugas yang menjadi tanggung jawab yang diserahkan. "Kami siap melaksanakan tugas pubduk, kami akan bentangkan spanduk, baleho, radio, televisi lokal dan lain-lain untuk semaraknya kegiatan STQ XIX tahun 2013, "Ujar Fauzi (koordinator seksi pubduk).
Kegiatan STQ XIX tingkat Kab. Tapin akan berkonsentrasi di Masjid Nurul Falah Rantau untuk cabang tilawah dan Festival Rebana dan puitisasi terjemahan al Qur'an, dan masjid Agung Humasa Rantau untuk cabang Hifzhul Qur'an 1 juz, 5 juz 10 dan 20 juz, masjid Baiturrahmah Rantau cabang hifzhul qur ' an golongan 30 juz, qiraat dan tafsir al Qur'an dan Aula kemenag Tapin untuk kegiatan MusdaLPTQ Kab. Tapin
Rapat persiapan STQ XIX tingkat Kab. Tapin tahun 2013 dihadiri oleh Ketua Umum LPTQ Kab. Tapin Drs. H. Syaiful Bahrin Noor, seluruh pengurus LPTQ Kab. Tapin, dan Panitia Pelaksana STQ XIXtiingkat Kab. Tapin tahun 2013. (Fauzi / mursalin.hms)

Ka. Kankemenag Kota Banjarmasin : MTQ Sebagai Sarana Untuk Meningkatkan Silaturahmi


Bjm, Pelita Ihsan – Menanggapi selesainya pelaksanaan Musabaqah Tilawatil Qur’an (MTQ) Nasional Ke 45 Tingkat Kota Banjarmasin Tahun 2013, Camat Banjarmasin Tengah Irwan Aprianto, MAP, selaku Ketua Umum Panitia mengatakan untuk peserta terbaik disediakan trophy, uang pembinaan, dan juga ada hadiah utama ibadah umrah untuk 6 orang peserta terbaik. Beliau juga mengatakan bahwa penyelenggaraan MTQ kali ini berdasarkan Keputusan Musda tahun 2012 yang lalu dan diperkuat dengan keputusan Walikota Banjarmasin tentang susunan Panitia Penyelenggara.
MTQ ke 45 Tingkat Kota Banjarmasin ini memperlombakan beberapa cabang terdiri dari Tilawah Gol. Dewasa, Remaja, Anak-anak dan Qiraat Al Qur’an. Cabang Tahfizh terdiri dari Gol. 1 Juz, 5 Juz dan Tilawah, 10 Juz, 20 Juz serta 30 Juz. Dan juga cabang lomba Puitisasi Terjemah Al Qur’an, Festival Rebana dan Fahmil Qur’an. Untuk pelaksanaan kegiatan ini dananya bersumber dari bantuan Pemerintah Kota Banjarmasin, para PNS di lingkungan Pemerintah Kota Banjarmasin serta PNS di lingkungan Kementerian Agama Kota Banjarmasin. Kegiatan cabang yang ada pada MTQ kali ini mengambil tempat selain di panggung utama arena MTQ, juga bertempat di MAN 3 Mulawarman untuk cabang Fahmil Qur’an dan pada MTsN Mulawarman untuk cabang Puitisasi Terjemah Al Qur’an, Masjid Jami Pelajar Mulawarman untuk cabang Tahfizh 1 Juz, 5 Juz dan Tilawah 10 Juz, 20 Juz serta 30 Juz. Adapun kegiatan ini dilaksanakan pada tanggal 15-17 Maret 2013 di Kecamatan Banjarmasin Tengah.
Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banjarmasin DR. H. Ahmadi H. Syukran, MM, dalam sambutan beliau mengatakan bahwa MTQ adalah sarana untuk meningkatkan silaturahmi. “MTQadalah merupakan sarana untuk meningkatkan silaturrahmi bagi kita semua, teruma sekali bagi Qari-Qariah, Hafizh-Hafizhah dan peserta lomba lainnya dan bukan sekedar untuk mencari hadiah maupun trophy kejuaraan, melainkan sebagai ajang evaluasi bagi anak-anak kita yang mempelajari Al Qur’an baik itu dalam tilawah/lagu, pemahaman isi kandungan Al Qur’an, terjemah Al Qur’an, hafalan Al Qur’an maupun dalam berqasidah yang juga terkait dengan Al Qur’an,” ucap beliau.
Selain itu beliau juga mengingatkan para peserta MTQ agar punya pendirian yang kuat dan tidak akan melakukan mutasi peserta ke Kabupaten/ Kota yang lain. (Humas, Amien/Abdie)

Senin, 18 Maret 2013

Walikota Banjarbaru : Selamat Kepada Para Pemenang dan Teruslah Berlatih


Banjarbaru, Idaman – Dalam sambutan penutupan, kamis (14/03), Walikota Banjarbaru mengucapkan terima kasih kepada seluruh pihak yang turut mensukseskan STQ Kota Banjarbaru dan berpesan kepada para pemenang untuk tidak cepat puas dan terus menggali potensi diri untuk jadi lebih baik dan lebih baik lagi, “kepada para pemenang saya ucapkan selamat, teruslah berlatih lebih giat lagi karena hasil dari STQ kali ini nantinya akan mewakili Kota Banjarbaru untuk mengikutiSTQ Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan, yang rencananya akan dilaksanakan di kota Amuntai dan saya berharap dengan adanya STQ, masyarakat Banjarbaru dapat mengaplikasikan nilai-nilai Islam dalam kehidupan sehari-hari” tutup beliau.
Walikota Banjarbaru Drs. H. Ruzaidin Noor secara resmi menutup perhelatan STQ Nasional ke XI tingkat kota Banjarbaru tahun 2013, yang dihadiri masyarakat sekitar, peserta dari lima kecamatan se-Kota Banjarbaru, dewan hakim dan official. STQ ke XI yang dihelat di masjid Agung Al-Munawwarah kota Banjarbaru tersebut berlangsung selama tiga hari, tanggal 12-14 Maret 2013.
Dalam Surat keputusan Dewan Hakim yang dibacakan oleh Ketua ketua Dewan Hakim Drs. H. Ruspandie, MM., kecamatan Banjarbaru selatan jadi yang terbaik, diikuti oleh kecamatan Cempaka, Liang Anggang, Landasan Ulin dan Banjarbaru Utara dalam perebutan tempat sebagai juara umum. Predikat juara umum ditentukan melalui total poin yang disumbangkan qari dan qariah setiap kafilah, “Setiap qari dan qariah yang menjadi juara dihitung menggunakan sistem poin kemudian dijumlahkan sehingga bisa ditentukan kecamatan mana yang keluar sebagai juara umum” terangnya. (ian)

LPTQ Tabalong Gelar Rapat Evaluasi Persiapan


Tanjung, Krbt – LPTQ Tabalong dan Pantia STQ ke 19 menggelar rapat evaluasi persiapan di Aula Khatib Dayan Pemkab Tabalong, Kamis (14/03). KH. Drs. A. Rasyidi Amin, Ketua I LPTQ Tabalong yang memimpin rapat merasa bersyukur atas kesiapan semua pihak dalam menunjang dan ikut serta dalam mensukseskan gema kalam Ilahi yang akan digelar sejak malam Jum’at sampai dengan malam Senin, 28–31 Maret 2013 di kecamatan Pugaan. 
Kepala kankemenag Tabalong, H. Rusmadi, S.Ag, S.Pd.I dalam arahannya meminta KUA se Tabalong memasang spanduk yang berisi sosialisasi STQ di tempat-tempat yang strategis agar masyarakat muslim mengetahui syiar Islam tersebut.
“Kita juga berharap masing masing kecamatan maksimal mengirim peserta STQ, agar lomba meriah dan gaung dakwah juga terasa gemanya.” Kata Kepala tak lupa berharap agar data peserta segera diantar ke sekretariat.
Sementara itu Ketua I LPTQ yang didampingi Sekretaris LPTQ Tabalong Drs. Husni Thamrin kepada Kerabat menginformasikan jumlah peserta dan pendamping untuk sementara 319 orang. Lomba lomba akan digelar di panggung utama yang terletak di depan kantor kecamatan Pugaan, 1 buah masjid dan 2 buah mushalla.
“Rumah yang dipersiapkan untuk kafilah kafilah, dewan hakim, panitia sebanyak 33 buah. Di panggung utama akan dilaksanakan tilawah dewasa, remaja, puitisasi/terjemah Al Qur’an serta rebana. “Untuk rebana kita akan selenggarakan seperti dahulu, namun pemenangnya akan dikirim ke provinsi akan kita latih dengan tambahan alat musik keyboard. Satu lagi, secara dana juga sudah memadai, ada sumbangan PNS, dana dari Pemkab, dan sumbangan pihak lain.” Kata Husni Thamrin seraya memberitahu batas akhir kelengkapan administrasi dan persyaratan yang disampaikan ke Panitia oleh 12 LPTQ kecamatan berakhir hari Senin (18/03). (sur/humas kankemenag tab)

Ketua LPTQ Kalimantan Selatan : “Mari Kita Kokohkan Pelaksanaan Kegiatan Ini Melalui Kerjasama Yang Solid”


HSU, Humas – Dalam rangka memantapkan Kabupaten Hulu Sungai Utara sebagai tuan rumah penyelenggaraan STQ Ke 19 Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan Tahun 2013, maka tim LPTQ dan tim kerja STQ Provinsi Kalimantan Selatan melaksanakan Rapat Persiapan Pemantapan STQ Ke 19 Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan, Kamis (14/03). Rapat yang diikuti oleh pengurus LPTQ dan tim kerja STQ se Kalimantan Selatan ini dilaksanakan di Gedung Agung Sekretaris Daerah Kabupaten Hulu Sungai Utara.
Drs. H. M. Suharyanto selaku Ketua LPTQ Kabupaten Hulu Sungai Utara dalam laporannya menjelaskan bahwa Rapat tersebut dilaksanakan dalam rangka pemantapan kesiapan pelaksanaanSTQ Ke 19 Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan sekaligus untuk mendapatkan masukan dan arahan dari seluruh peserta rapat.
Senada dengan dengan yang diungkapkan Drs. H. M. Suharyanto, Ketua LPTQ Kalimantan Selatan, Drs. H. Fadly Mansoer dalam sambutannya mengharapkan melalui pertemuan ini bisa mendapatkan informasi dalam rangka sinkronisasi persiapan pelaksanaan STQ Ke 19 Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan. “Mari kita kokohkan pelaksanaan kegiatan ini melalui kerjasama yang solid dan semoga koordinasi diantara kita selalu berjalan dengan baik” harap beliau.
Sementara itu, Kabag. Kesra Pemerintah Provinsi Kalimantan Selatan selaku Ketua II Pengurus LPTQKalimantan Selatan, H. M. Nasir mengharapkan adanya koordinasi yang baik terkait dengan tekinis penyelenggaraan STQ. “Dalam pertemuan ini kita akan berkoordinasi terkait dengan teknis penyelenggaraan STQ secara umum”. Pinta beliau. (hms)

Khataman Al Qur’an TPQ LPTQ Banjarmasin


Banjarmasin, Pelita Ihsan – Kelompok Kerja Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) dibawah binaan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Banjarmasin adakan Khataman Masal Al Qur’an, kegiatan ini dilaksanakan pada hari Selasa (12/03) bertempat di aula Serba Guna Sabilal Muhtadin Banjarmasin.
M. Faizal, S.Pd.I selaku Ketua Kelompok Kerja TPQ LPTQ Kota Banjarmasin, dalam laporannya mengatakan bahwa khataman massal ini dilaksanakan dalam rangka merealisasikan program kerja yang telah disusun beberapa waktu yang lalu, dan untuk memberikan motivasi kepada anak-anak santri yang belum khatam, agar terpacu untuk rajin datang ke TPQ guna mengikuti pembelajaran Al Qur’an.
“Khataman Al Qur’an seperti ini merupakan tradisi dan budaya kita orang Banjar setiap kali khatam Al Qur’an. Dahulu ada yang melaksanakan menjelang acara perkawinan, akan tetapi sekarang ini jarang sekali hal itu dilakukan oleh orang yang akan melaksanakan perkawinan. Maka dari itu kami berharap agar kegiatan seperti ini selalu dilaksanakan secara bersama dan terus kita lestarikan,” ucap pak Faizal.
M.Faizal juga menjelaskan bahwa khataman Al Qur’an ini juga dirangkai dengan lomba mewarnai kaligrafi bagi anak-anak santri. “Jumlah santri yang ikut Khataman Al Qur’an kali ini sebanyak 195 orang, dan dalam kesempatan ini pula kami mengucapkan terima kasih kepada Bapak Wakil Walikota Banjarmasin, Kasubbag Keagamaan Kesra Pemko Banjarmasin, Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pontren dan semua pihak yang hadir pada hari ini”, tutp Pak Faizal..
Ibu Dra. Hj. Kasniah Kepala Seksi Pendidikan Diniyah dan Pontren dalam sambutannya mewakili Kepala Kankemenag Kota Banjarmasin mengatakan bahwa, pihaknya menyambut baik dilaksanakannya Khataman Al Qur’an bagi santri TPQ LPTQ yang tergabung dalam Kelompok Kerja (Pokja) TPQ LPTQ ini, karena Taman Pendidikan Al Qur’an (TPQ) saat ini ditangani oleh Seksi Pendidikan Diniyah dan Pontren.
“Dahulu TPQ ini diurusi oleh Seksi Penamas, sekarang jumlah TPQ yang ditangani oleh seksi kami sebanyak 150 buah, semoga dengan pelaksanaan kegiatan ini mudah-mudahan mereka semua menjadi insani qur’ani, yang nantinya dapat berguna bagi masyarakat dalam melaksanakan kegiatan keagamaan,” ucap beliau.
Sementara itu, Wakil Walikota Banjarmasin Bapak H. M. Irwan Anshari, yang berkenan hadir dalam kesempatan tersebut mengatakan bahwa setiap tahunnya anak-anak santri banyak yang khatam Al Qur’an.
“Kita sangat bangga dan gembira dengan hasil kerja para pembina/pengajar Al Qur’an di TPAmaupun TPQ, baik yang dikelola oleh TPQ LPTQ ataupun BKPRMI. Semua adalah untuk mencerdaskan anak bangsa melalui pembinaan buta huruf Al Qur’an, bagi santri yang khatam jangan berhenti sampai disitu saja, lanjutkan lagi kejenjang berikutnya atau ikut bidang tilawah maupun tahfizh agar nantinya diharapkan dapat menjadi Qari-Qariah, Hafizh-Hafizhah yang dapat mengharumkan nama daerah kita di tingkat Nasional ataupun Internasional, kepada para santri saya berharap jangan khatam saja, akan tetapi perlu mengkaji lagi tentang artinya, Al Qur’an adalah merupakan pedoman hidup kita umat Islam, karena itu sangat perlu dikaji dan dipelajari dengan sepenuh hati. Kami ingin sekali ada kegiatan khataman Al Qur’an gabungan antara TPQ LPTQdengan TPA BKPRMI supaya lebih meriah acaranya,” harap beliau dalam sambutannya.
Turut berkenan hadir dalam acara ini Kasubbag Keagamaan Pemko Banjarmasin, beberapa orang Kepala Seksi dilingkungan Kankemenag Kota Banjarmasin, dan semua Kepala TPQ LPTQ Se-Kota Banjarmasin. (Amien/Abdie/Sld)

Rakerda LPTQ ke-27 Kota Banjarmasin


Pelita Ihsan, Senin, 11/03/2013
Semakin dekatnya Penyelenggaraan MTQ Nasional Ke 45 Tingkat Kota Banjarmasin di Kecamatan Banjarmasin Tengah yang menjadi tuan rumah mulai tanggal 15 s.d 17 Maret 2013. Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kota Banjarmasin melaksanakan Rapat Kerja Daerah (Rakerda) ke 27 dalam rangkaian kegitan MTQ dimaksud, acara tersebut dilaksanakan pada hari Kamis 07/03/2013 bertempat di Hotel A (Arum) Banjarmasin.
Ketua I LPTQ Kota Banjarmasin Bapak Drs. H. Abdul Hamid Erman, dalam sambutan mengatakan bahwa Rakerda kali ini dilaksanakan dalam rangka mengevaluasi program kerja yang dibuat pada Musyawarah Daerah (Musda) pada tahun yang lalu.
“Sampai sejauh mana kegiatan LPTQ Kota Banjarmasin dilaksanakan dan apabila ada yang belum terlaksana maka kita berharap pada tahun 2013 ini bisa kita laksanakan,” ucap beliau.
Dalam sambutannya Ketua LPTQ juga menjelaskan bahwa pada kegiatan pada tahun 2012 yang lalu telah terlaksana beberapa kegiatan seperti pembinaan bagi Qari-Qariah, Hafizh-Hafizhah dan peserta lomba lainnya, melaksanakan MTQ Nasional Ke 44 Tingkat Kota Banjarmasin di Kecamatan Banjarmasin Timur tahun 2012, pengiriman Kafilah Ke MTQ Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Batulicin Kabupaten Tanah Bumbu bulan April tahun 2012.
Melalui Rakerda kali ini diharapkan akan tersusun Program Kerja tahun 2013/2014, terutama sekali pembinaan bagi peserta yang nantinya akan mengikuti Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Nasional XIXTingkat Provinsi Kalimantan Selatan bulan Mei 2013 ini di Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara. Sehingga dapat meningkatkan peringkat juara umum daerah. Pada STQ tahun 2011 yang lalu di Kandangan, Kota Banjarmasin hanya meraih peringkat ke5.
“kita menginginkan peringkat tersebut dapat ditingkatkan lagi, disamping itu pula LPTQ Kota Banjarmasin juga telah melaksanakan study banding ke LPTQ Kabupaten Sidoarjo, dimana LPTQKabupaten Sidoarjo merupakan Kabupaten yang sering meraih juara umum daerah pada MTQmaupun STQ Tingkat Provinsi Jawa Timur,” tutur beliau. beliau.
Sementara itu, Wakil Walikota Banjarmasin Bapak H. Irwan Anshari dalam beliau pada acara pembukaan Rakerda tersebut menyambut baik dilaksanakannya Rakerda ini, karena selain mengevaluasi apa yang telah diprogramkan pada tahun yang lalu, juga sebagai ajang untuk menggali informasi, koordinasi dan dapat berkomunikasi langsung dengan seluruh jajaran LPTQ Kota Banjarmasin bersama LPTQ Kecamatan Se-Kota Banjarmasin.
“Saya berharap Rakerda kali ini dapat membuat/menyusun program kerja kedepan agar pembinaan kepada Qari-Qariah, Hafizh-Hafizhah dan peserta cabang lomba lainnya dapat di tingkatkan, lebih-lebih lagi bagi peserta yang akan mengikuti STQ Tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di Amuntai Kabupaten Hulu Sungai Utara pada bulan Mei nantinya, dapat membawa nama baik Kota Banjarmasin di tingkat Provinsi, Nasional bahkan Internasional. Seandainya Musabaqah Al Qur’an ini bisa dilaksanakan seperti audisi, mungkin saja lebih meriah, dan pelaksanaannya tetap di tempat terbuka. Tetapi akan tetap mungkin sangat sulit dilaksanakan seperti itu karena harus banyak waktu yang disediakan, dan banyak biaya yang digunakan” kata beliau.
Dalam pemandangan umum bagi Pengurus LPTQ Kecamatan, yang disampaikan oleh beberapa perwakilan LPTQ Kecamatan, mengingikan adanya kantor sekretariat LPTQ Kota Banjarmasin yang dapat digunakan untuk koordinasi dan pembinaan bagi Qari-Qariah, Hafizh-Hafizhah dan peserta lomba lainnya. Anggaran dana MTQ supaya ditingkatkan karena tahun 2014 berbarengan dengan pelaksanaan Pemilu legisltif. “ kita khawatir anggaran dana tersedut kesana,” tanggapan dari LPTQBanjarmasin Barat yang disampaikan oleh Bapak Abdul Muhdi.
Pada bagian lain, wakil dari LPTQ Banjarmasin Selatan, “berharap kepada LPTQ Kota Banjarmasin, agar dapat melakukan pembinaan bagi ustadz-ustadzah TPQ LPTQ yang ada di Kecamatan-kecamatan, karena LPTQ Kota Banjarmasin adalah Bapak kandungnya, disamping itu juga kami berharap agar LPTQ Kota Banjarmasin dapat memperjuangkan para ustadz-ustadzah untuk mendapatkan insentif pada tahun 2013” demikian usulan dari Bapak Noorhidayat.
Sementara itu Kepala Kantor kementerian Agama Kota Banjarmasin yang turut hadir dalam Rakerda tersebut mengatakan bahwa Rakerda LPTQ Kota Banjarmasin ini telah menghasilkan beberapa keputusan penting untuk dilaksanakan pada tahun 2013 ini, terutama sekali menyangkut masalah peningkatan kualitas bagi peserta yang akan mengikuti STQ tingkat Provinsi Kalimantan Selatan bulan Mei nantinya.
“Dengan melaksanakan Pelatihan/TC hasil dari MTQ Nasional Ke 45 yang akan kita laksanakan pada tanggal 15 s.d 17 Maret 2013, terakit dengan peserta kita yang ikut ke Kabupaten lain pada tahun yang lalu, kita harus lebih teliti lagi agar pengalaman kita tidak terulang pada tahun ini”, demikian harapan Kepala Kantor Kementerian Agama Kota Banjarmasin Bapak DR. H. Ahmadi H. Syukran, MM, dalam sambutan beliau ketika menutup acara Rakerda tersebut.
Hadir dalam acara pembukaan, selain dari yang memberikan sambutan tersebut diatas, ada beberapa Kepala SKPD dan Kepala Seksi dilingkungan Pemko Banjarmasin, para Kepala Seksi dilingkungan Kantor Kemenag Kota Banjarmasin, seluruh Pengurus LPTQ Kota Banjarmasin beserta jajarannya, Tim Humas yang meliput kegiatan (Amien/Abdie/Sdl).

STQN ke -16 Dilaksanakan di Hulu Sungai Utara

Banjarmasin (hms) – Menjelang pelaksanaan Seleksi Tilawatil Qur’an (STQ) Nasional ke-19 tingkat Provinsi Kalimantan Selatan di kabupaten hulu Sungai Utara dan tingkat Nasional ke-22 di Bangka Belitung. Kepala kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Kalimantan Selatan h. Abdul Halim H. Ahmad, Lc, MM menghimbau kepada seluruh kepala kantor kementerian Agama dan Lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an (LPTQ) Kabupaten/kota untuk segera melaksanakan STQ di daerahnya masing-masing sebagai persyaratan untuk mengikuti kegiatan STQ pada tingkat provinsi Kalimantan Selatan.
“Kepada seluruh kepala kantor Kementerian Agama dan lembaga Pengembangan Tilawatil Qur’an Kabupaten dan kota se Kalimantan Selatan untuk segera melaksanakan seleksi tilawatil Qur’an di daerahnya masing-masing, sebagai persyaratan untuk mengikuti kegiatan seleksi tilawatil Qur’an di tingkat provinsi yang akan dilaksanakan di kabupaten Hulu Sungai Utara bulan Mei mendatang,” himbau Pak Kanwil.
Himbauan tidak hanya dilakukan oleh Ka.kanwil. Kepala Bidang Penerangan Agama Islam, Zakat & Wakaf Drs. H. Amal Fathullah, M.Pd.I pun melakukan hal yang serupa. Selaku Kabid beliau menegaskan kembali himbauan kepada Ka.Kan. Kemenag dan LPTQ untuk segera melakukan STQpada tingkat Kabupaten/kota.
STQ merupakan agenda rutin Kementerian Agama bersama LPTQ yang dilaksanakan setiap 2 Tahun sekali guna menyemarakkan syiar Islam dan kecintaan terhadap Al-Qur’an. Tak hanya itu, kegiatan STQ juga bermanfaat untuk mempererat tali silaturahim/ukhuway Islamiyah.

Penutupan STQ XIX Tahun 2013 Tingkat Kabupaten Banjar di Kecamatan Aluh Aluh

Banjar, Humas (11/03), : Sudah empat hari Seleksi Tilawatil Qur’an (STQXIX Tingkat Kabupaten Banjar Tahun 2013 berjalan, dan akhirnya Kamis malam, (07/03) secara resmi ditutup. STQ XIX yang berlangsung di Kecamatan Aluh-Aluh ini diikuti yang tidak kurang dari 40 orang dari perwakilan Kecamatan. Dihadiri Wakil Bupati Banjar Dr. H. Ahmad Fauzan Saleh, M.Ag dan Kankemenag Banjar Drs. Muslim, M.Pd.I, Ketua DPRD Kabupaten Banjar, para FKPD dan FKPC serta tokoh ulama dan tokoh masyarakat setempat juga disaksikan semua kontingen para Kafilah pada masing masing kecamatan.
Sebelum dilakukan penutupan STQ XIX oleh Bupati Banjar Sultan H. Kharul Saleh. Acara diawali dengan sambutan dari Kepala Kecamatan Aluh-Aluh, dilanjutkan dengan pembacaan Keputusan Rakerda XXIII, dan Pengumuman hasil terbaik para kafilah STQ dari masing-masing Kecamatan oleh Panitia Pelaksana.Kecamatan Aluh-Aluh sebagai tuan rumah mendapatkan kehormatan sebagai Juara Umum.
Bupati Banjar dalam sambutannya mengatakan bahwa kesuksesan STQ yang luar biasa bisa digapai karena didukung penuh oleh masyarakat Aluh-Aluh. “Mulai awal acara hingga saat penutupan berjalan dengan lancar, yang berarti bisa disebut masyarakat Aluh-Aluh cinta Al Qur’an dan selamat kepada para peserta terbaik, dan semoga prestasinya bisa terus ditingkatkan dengan bimbinganLPTQ. kita berharap yang menerima juara rasa kebanggaan sebagai duta untuk kebanggaan terhadap daerahnya rasa nasionalisme mengharumkan Kabupaten Banjar untuk selanjutnya mewakiliSTQ tingkat Provinsi,” ucap beliau. (Aan/Asy)